HANYA PUISI SEDERHANA DISAAT RINDU MELANDA

Siapa?

Bakita namanya
Tembem pipinya
Tak suka ia disebutnya
Padahal... itu yang kusuka! haha

Lumajang, 31 Juli 2017

Ketika Empat

Empat tahun lamanya
Kisah ini bercerita
Menjadikan selamanya
Telah lama muncul di dalam doa

Tak ingin cepat berlalu
Dirinya dan diriku
Segala rasa bersatu padu
Bergelimang di dalam cumbu

Ingin ku menonton lagi
Indahnya kisah ini
Tertawadan lucu sendiri
Ku mau kau selamanya disini

Jember, 28 Agustus 2017

Kangen

Tak ada keinginan lainnya
Gerumuh hati ini ingin mendekapnya
Seperti roh yang disatukan lalu sirna
Seakan terus dikejar, bagaimana cara menghentikannya?!

Jember, 5 September 2017

Disana

Tak jauh memang
Tetap saja menghalangi
Pasrah, kutitipkan kau dengan doaku
Semoga kau baik baik ya disana

Jember, 11 Oktober 2017

Isi Hati

Ketika aku meninggal nanti
Cobalah diriki kau otopsi
Dan lihatlah isi hati ini
Hanya dirimu seorang sayang

Jember, 27 November 2017

Berat

Kau berada di setiap aku membuka mata
Terperangah ternyata itu kamu semu lagi maya
Kehadiranmu di dalam mimpi bukan sekedar omongan belaka
Menurutmu, ini kangen level berapa ha?!!

Jember, 19 Desember 2017

Menjaga

Bukan karena tak mau menjaga
Katakan padaku ada yang bisa?
Sedangkan dirimu sendiri tak kau jaga
Meskipun pria memang lebih kuat dari wanita

Namun, mengapa melambai saat di raja?
Setidaknya tebaskan pedang ke arahnya
Lemah memang kodrat kau dari sang pencipta
Buktikan kau itu sangat terhormat wahai wanita

Lumajang, 2 Februari 2018

Akhir Maret

Di sore yang senja kala itu...
Kurasakan hangatnya kita bertemu
Terlihat jelas diwajahnya tersipu malu
Hatiku berkata, cantiknya wahai masa depankuu..

Ketika perbincangan sudah mulai dirintis
Tawa dan canda pun tak kunjung habis
Kuhanyut dalam senyumanya yang manis
Sungguh hari itu, akhir maret yang romantis

Lumajang, 31 Maret 2018

Hati yang Meledak

Malam itu menjadi malam yang oanjang seharusnya
Dia yang selama ini sangat kusayang dan kucinta
Setekah begitu lama hubungan ini bercerita
Dengan berani dia bilang, " ada laki laki lain yang aku suka"

Serentak gemuruh hati ini meledak mendengarnya
Tak sanggup ini semua kupercaya
Berusaha tetap tegar didepannya
Seraya menyimak cerita dari laki laki yang dia suka

Mencoba untuk ikhlas ku terima
Mungkin ada rencana ilahi yang lebih indah
Puisi ini tak sadar kutulis hingga fajar tiba
Terima kasih ya, Bakita

Jember, 7 April 2018

Rindu Individu

Malam itu hati ini seakan menguasai ragaku
Ia memintaku keluar dan merasakan dinginnya malam itu
Kulihat bintang seakan ingin bercerita kepadaku
Namun satu hal yang kurasakan dengan kuat, yaitu rindu

Tapi anehnya tak tau rindu ini kutujukan pada siapa
Maksudku, benar benar tidak tahu rindu pada siapa
Mungkin ini rindu individu seperti kata Milea
Rindu pada seseorang yang sudah bukan milik Ruseva

Jember, 3 Mei 2018

Rapuh yang Menguatkan

Malam ini sedih sedang menguasai hati kita berdua
Orang yang kusuka sedang bercerita orang yang dia suka
Ku coba menguatkan diri tuk membuatnya tetap kuat
Akhirnya, kuberhasil buat dirinya membaik seperti semula

Lumajang, 1 Juni 2018

Senja dan Dia

Perjalanan kali ini ditemani si manis senja
Menikmati perjalanan ke arah yang sama
Sadar ada yang sama antara senja dan dia
Hampir tidak mungkin kudapat meraihnya

Jember, 27 Agustus 2018

Komentar